Tumor: Jenis, Bahaya, dan Penanganan yang Tepat

Tumor adalah sel yang berkembang dengan cepat pada beberapa bagian tumbuh dan memicu terbentuknya benjolan.

Adanya benjolan yang muncul pada tubuh bisa menyebabkan masalah pada organ atau malah tidak memicu gangguan sama sekali.

Jenis tumor yang terjadi pada seseorang secara umum ada dua. Pertama yang jinak dan tidak akan menyebabkan efek besar. Kedua jenis yang cukup berbahaya atau ganas yang menyebabkan masalah dan bisa menyebar dengan cepat.

Jenis Tumor pada Tubuh

Jenis tumor yang dialami oleh tubuh ada dua, seperti yang sudah sedikit diulas di atas. Penjelasan lebih lengkap, simak ulasan di bawah ini.

 

  • Tumor Jinak (Benign): Tumor yang jinak tidak memiliki sifat kanker, tumor juga tetap akan ada pada posisinya dan tidak menyebar ke mana-mana. Pertumbuhan juga sangat lambat dibandingkan yang ganas.
  • Tumor Pra Ganas (Premalignant): Sel tumor belum memiliki sifat kanker, tapi sangat potensial jadi ganas baik dalam penyebaran atau pertumbuhan dari segi berat.
  • Tumor Ganas (Malignant): Tumor yang ganas sudah memiliki sifat kanker. Kalau tumor ini dibiarkan, kemungkinan untuk menyebar cukup banyak dan memicu gangguan pada organ lain.

Perbedaan Antara Tumor Jinak dan Tumor Ganas

Tumor jinak dan tumor ganas memiliki perbedaan yang cukup signifikan. Untuk lebih mengenal dua hal ini, simak ulasan di bawah ini.

  • Penyebaran sel

Penyebaran tumor jinak tidak terjadi dan hanya menetap pada satu bagian tubuh saja. Sementara tumor ganas bisa menyebar ke organ lain yang ada di sekitarnya.

  • Pertumbuhan

Pertumbuhan tumor ganas sangat cepat baik dari segi ukuran dan juga berat. Sementara itu tumor jinak cenderung tidak tumbuh atau pertumbuhannya sangat lambat.

  • Invasi ke sel sekitar dan metastasis

Invasi ke sel lain yang ada di sekitarnya dan metastasis ke organ lain sangat mungkin dilakukan oleh tumor ganas. Pada tumor jinak tidak akan terjadi.

  • Sel di bawah mikroskop

Di bawah mikroskop, sel tumor jinak sama dengan sel sehat yang ada di sekitarnya. Tumor ganas memiliki bentuk yang lebih besar, gelap, dan bentuknya tidak beraturan.

  • Sekresi hormon lain

Kemungkinan menghasilkan hormon tertentu tidak akan terjadi pada tumor jinak, kecuali yang terjadi di kelenjar adrenal. Sebaliknya pada tumor ganas, bisa menghasilkan substansi yang memicu penurunan berat badan.

  • Penanganan

Pada beberapa jenis tumor jinak, penanganan seperti operasi kadang tidak perlu dilakukan, kecuali memicu gangguan besar pada tubuh. Barulah penanganan harus diberikan.

Tumor ganas harus ditangani dengan metode yang lebih agresif seperti kemoterapi atau penanganan lain. Dengan begitu, tumor bisa mengecil dan penyebarannya tidak terlalu berlebihan.

  • Pertumbuhan kembali

Setelah prosedur radiasi atau kemoterapi, tumor jinak tidak akan tumbuh kembali. Sementara itu, tumor ganas kemungkinan besar bisa kembali tumbuh dan membesar.

Diagnosis Tumor

Diagnosis tumor biasanya dilakukan dengan beberapa cara sebelum diberi penanganan yang tepat sasaran. Cara di bawah ini perlu dilakukan untuk melihat juga adanya sel bersifat kanker atau tidak.

  • Pemindaian struktur tumor dengan menggunakan Sinar X, Ultrasonik, MRI, dan CT Scan.
  • Beberapa dokter juga akan melakukan tes dengan mengambil sampel darah dari tubuh. Dari darah akan terlihat ada tidaknya kemungkinan tumor di tubuh.
  • Cara terakhir yang bisa dilakukan untuk mendiagnosis tumor yang ada di tubuh adalah dengan melakukan biopsi. Dokter akan mengambil sampel sel tumor untuk dilihat keberadaan dari sel karsinogenik.

perbedaan tumur jinak dan ganas

 

Penanganan Tumor

Penanganan tumor biasanya tergantung dengan lokasi dan sifat yang dimiliki. Kalau memiliki sifat kanker, penanganan sesuai standar kanker harus dilakukan. Berikut beberapa metode yang bisa digunakan.

1. Operasi

Cara pertama yang bisa dilakukan untuk mengatasi tumor yang ada di tubuh adalah mengangkatnya. Operasi harus dilakukan agar sel abnormal ini bisa dibuang dan tidak menyebabkan masalah pada tubuh.

Operasi sering dilakukan kalau lokasi dari tumor tidak sulit dijangkau. Jadi, prosedur yang dilakukan minim efek samping pada tubuh. Perdarahan dan infeksi tidak akan terjadi.

2. Terapi Radiasi

Pada kondisi tertentu seperti lokasi dari tumor yang sulit dijangkau serta ukurannya, terapi radiasi harus dilakukan. Dengan melakukan radiasi, sel tumor akan mengecil perlahan-lahan dan akhirnya mati.

Terapi radiasi cocok untuk tumor yang memiliki sifat kanker dan tidak. Setelah prosedur penyinaran dilakukan, operasi bisa dilakukan atau bisa dilanjutkan  ke metode penyembuhan lain.

3. Kemoterapi

Apabila tumor yang muncul di tubuh sudah diketahui memiliki sifat kanker, kemoterapi harus dilakukan. Obat kemoterapi akan menyerang langsung ke sel kanker yang tumbuh agar ukurannya mengecil.

Kemoterapi biasanya dilakukan dengan memberikan obat secara oral atau dimasukkan ke infus. Kemoterapi biasanya dilakukan selama beberapa sesi sampai sel kanker yang ada di tubuh bisa mengerut.

4. Imunoterapi

Terapi ini dilakukan dengan memberikan obat yang bisa menaikkan sel daya tahan tubuh (sel imun). Sel yang tumbuh dalam jumlah banyak ini bisa menyerang sel abnormal atau kanker yang terus tumbuh di tubuh.

Imunoterapi ini bisa diterapkan pada individu yang tidak menerima terapi yang ekstrem seperti kemoterapi. Jadi, tubuh akan menyerang dengan sendirinya sampai sehat.

Pencegahan Tumor

Secara umum tumor disebabkan oleh masalah genetik yang dimiliki oleh tubuh. Namun, ada beberapa faktor yang menyebabkan tumor tidak muncul atau berubah sifatnya jadi lebih bersifat kanker.

Untuk pencegahan, coba lakukan tips berikut:

  • Mengurangi dan menghentikan konsumsi berbagai jenis alkohol. Semakin cepat berhenti, risiko terkena tumor khususnya yang ganas atau bersifat kanker akan kecil.
  • Sebisa mungkin untuk tidak merokok baik itu perokok aktif atau pasif. Kalau racun dari rokok terus masuk ke tubuh, berbagai gangguan akan sering terjadi termasuk muncul kanker.
  • Memperbanyak buah, sayur, dan biji-bijian di dalam diet yang sedang dilakukan. Selain itu jauhi makanan olahan khususnya yang berasal dari daging.
  • Jaga berat badan yang dimiliki agar lebih ideal dan tidak mengalami obesitas.
  • Hindari paparan sinar matahari terlalu sering dan juga paparan dari zat berbahaya.
  • Lakukan olahraga secara rutin setiap harinya.
  • Rutin melakukan medical check up untuk mengetahui ada tidaknya masalah pada tubuh termasuk di dalamnya ada tumor dan kanker.

Tumor merupakan salah satu penyakit yang wajib diwaspadai. Entah itu jenis jinak atau jenis yang ganas dan ada sifat kankernya, pengobatan harus segera dilakukan.

Beberapa jenis tumor berlokasi di beberapa bagian tubuh yang kadang sulit untuk terlihat. Bahkan, baru diketahui kalau ukurannya sudah terlalu besar dan menyebabkan masalah pada organ di tubuh.

Untuk mendeteksi secara dini ada tidaknya tumor di dalam tubuh, ada baiknya untuk selalu melakukan Medical Check Up / Skrining lengkap untuk menghindari hal-hal yang tidak di inginkan.

 

 

perwakilan rumah sakit mahkota medical centre malaysia di surabaya

Layanan Kami

MahkotaRegency.ID merupakan Website Resmi Kantor Perwakilan Rumah Sakit Mahkota Medical Centre & Regency Specialist Hospital di Indonesia.

Berikut Adalah Layanan yang Dapat Kami Berikan:

  1. Informasi lengkap tentang Rumah Sakit
  2. Rekomendasi Dokter Spesialis & Jadwal Dokter
  3. Informasi Estimasi Biaya untuk berbagai tindakan medis
  4. Pengurusan temu janji (Appointment)
  5. Pengurusan akomodasi & transportasi
  6. Pengurusan klaim (Medical Record, Keperluan asuransi, dll)
  7. Telekonsultasi dengan Dokter Spesialis Terbaik Malaysia
  8. Pemesanan Obat di Farmasi Rumah Sakit Malaysia
  9. Evakuasi Medis
  10. Pengaturan dan pemesan transportasi selama situasi Covid-19 sepert jet charter, air ambulance, dan ferry charter
  11. Pengurusan ijin MHTC

Info Lebih Lanjut:

Perwakilan Resmi (ARO) Rumah Sakit Malaysia
Alamat : JL. Baratajaya XIX No.31C, Gubeng, Kota Surabaya
24 hours Call Centre : 0838-3002-8050
E-mail : mmcsurabayaoffice@gmail.com 

Website: www.mahkotaregency.id

Like this article?

Share on Facebook
Share on Twitter
Share on Linkdin
Share on Pinterest

Leave a comment

Share:

Facebook
Twitter
Pinterest
LinkedIn

Tinggalkan Balasan