Mengatasi Pembesaran Jantung yang Bisa Memicu Kematian Mendadak
Jantung merupakan salah satu organ yang bekerja selama 24 jam setiap harinya. Karena terus bekerja secara nonstop, kemungkinan terjadi masalah akan besar. Salah satunya adalah pembesaran ukuran.
Baca Juga: Tangan Selalu Berkeringat, Benarkah Dipicu Penyakit Jantung Lemah?
Normalnya jantung tidak akan kendur dan membesar ukurannya. Kalau sampai mengalami pembesaran, otot dari jantung tidak bisa berjalan dengan baik dan memicu masalah yang serius.
Gejala Pembesaran Jantung
Pembesaran jantung yang terjadi pada seseorang tidak akan terlihat dengan jelas dari luar. Tapi gejala lain bisa jadi pertanda agar Anda segera memeriksakan diri ke Dokter Spesialis Kardiologi.
- Merasa pusing dan berkunang-kunang
- Lelah yang berlebihan meskipun sedang beristirahat
- Napas jadi terganggu dan sering jadi pendek-pendek
- Mengalami aritmia atau gangguan ritme dari jantung yang membuat iramanya kadang cepat, lambat, dan tidak beraturan
- Terjadi penumpukan cairan di dalam tubuh atau edema khususnya di bagian kaki atau tangan
- Nyeri di dada yang terasa ringan atau intens
- Sangat sulit untuk memulai pernapasan kalau kondisinya sudah sangat parah
- Nyeri yang terjadi di dada sudah tembus sampai ke tangan, punggung, leher, dan rahang
- Sering mengalami pingsan tanpa sebab
Penyebab Pembesaran Jantung
Pembesaran jantung bisa disebabkan oleh banyak kondisi medis atau faktor tertentu. Berikut beberapa penyebab yang sering memicu kondisi ini.
1. Gangguan Katup Jantung
Jantung memiliki empat katup yang akan digunakan untuk mengarahkan aliran darah. Kalau salah satu atau beberapa katup yang ada di jantung mengalami gangguan, jantung tidak akan bisa berjalan dengan lancar.
Kerusakan katup pada jantung biasanya disebabkan oleh beberapa masalah seperti infeksi, cacat pada jantung, dan pengaruh obat.
2. Tekanan Darah Tinggi
Kalau seseorang mengalami tekanan darah tinggi yang cukup sering, jantung akan memompa darah dengan cukup kuat. Pompaan yang cukup kuat ini menyebabkan terjadinya pembesaran dan juga penebalan otot pada jantung.
Selain pembesaran dan penebalan secara umum, bilik kiri juga akan menjadi lebih besar dan kendur. Efeknya, fungsi dari salah satu ruang di jantung itu tidak bisa berjalan dengan sempurna.
3. Kardiomiopati
Kardiomiopati adalah gangguan di jantung yang menyebabkan otot di organ itu menebal secara abnormal. Penebalan ini menyebabkan jantung tidak bisa berdetak dengan baik sehingga suplai oksigen tidak bisa disebarkan ke seluruh tubuh.
4. Penyumbatan Arteri
Penyumbatan arteri bisa terjadi kalau ada penumpukan plak. Kolesterol jahat biasanya memicu kondisi ini seiring dengan berjalannya waktu. Kalau ada bagian jantung yang rusak, peluang terjadi pembesaran jantung akan besar.
5. Mengalami Anemia
Anemia yang cukup kronis menyebabkan penyebaran oksigen ke seluruh tubuh tidak bisa berjalan dengan lancar. Untuk mencukupi kebutuhan oksigen, pompaan di jantung akan dipercepat mengingat sel darah merah yang membawa oksigennya sedikit.
6. Gangguan Tiroid
Seseorang yang mengalami masalah tiroid baik itu hipertiroidisme atau hipotiroidisme bisa berisiko mengalami gangguan pada jantung, termasuk pembesaran yang memicu kematian mendadak.
Komplikasi Pembesaran Jantung
Penanganan pembesaran jantung yang tidak tepat atau malah dibiarkan bisa menyebabkan komplikasi berikut:
1. Penggumpalan darah
Gangguan pada detak jantung yang cukup parah bisa menyebabkan penggumpalan darah. Kalau sampai penggumpalan darah menyebar ke organ lain, masalah baru akan muncul. Apalagi kalau sampai ke otak, stroke bisa saja terjadi.
2. Gagal Jantung
Sebagian atau semua otot jantung yang bekerja terlalu kuat akan mengalami kendur dan pembesaran. Efeknya, pemompaan darah ke seluruh tubuh tidak bisa dilakukan sehingga kondisi gagal jantung terjadi.
3. Kematian Mendadak
Gangguan irama jantung yang parah akibat jantung lemah bisa menyebabkan gangguan yang parah. Minimnya darah yang mengalir dan juga oksigen bisa memicu kondisi kematian mendadak.
Penanganan Pembesaran Jantung
Penanganan pembesaran jantung ada dua jenis, pertama dengan menggunakan obat dan kedua dengan operasi.
1. Obat
Obat digunakan untuk menangani penyebab atau gejala yang muncul. Beberapa obat yang digunakan untuk mengobati gejala dari pembesaran jantung terdiri dari:
- Diuretik, untuk mengurangi jumlah cairan di dalam tubuh khususnya sekitar jantung.
- Obat penurunan tekanan darah tinggi.
- Obat untuk mengurangi penggumpalan darah.
- Obat untuk menstabilkan detak jantung.
2. Operasi
Operasi dilakukan kalau sudah ada kerusakan pada salah satu atau beberapa bagian dari jantung. Berikut beberapa jenis operasi yang bisa dilakukan:
- Operasi pemasangan pacemaker yang akan membuat detak jantung kembali memiliki ritme yang tepat.
- Operasi penggantian valve atau katup di jantung.
- Operasi pemasangan bypass pada arteri kalau ada penyumbatan.
- Operasi untuk memperbaiki bilik kiri karena ada kerusakan.
- Transplantasi jantung, dilakukan kalau organ ini mengalami gangguan yang tidak bisa diperbaiki lagi.
Pembesaran jantung bisa menyebabkan gangguan yang fatal kalau tidak ditangani dengan baik. Salah satunya adalah kematian mendadak atau terjadi gagal jantung yang membuat tekanan darah ke seluruh tubuh menurun.
Gangguan yang terjadi pada jantung biasanya sulit sekali untuk dilihat dari luar. Namun, kondisi ini bisa terlihat dari beberapa gejala yang terlihat. Selanjutnya, penanganan bisa segera dilakukan.
***
Seringkali sulit bagi pasien untuk mengatur rencana perjalanan medis di Malaysia, mengingat ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan seperti : “Mencari Rumah Sakit Jantung (Kardiologi) Terbaik di Malaysia, Dokter Spesialis Jantung (Kardiologi) yang harus dipilih, Estimasi Biaya Berobat, dan lain-lain.”
Namun, saat ini Mahkotaregency.id dapat menangani semua masalah yang menjadi kebingungan Anda. Dengan menggunakan layanan kami, Anda akan mendapatkan semua keuntungan berikut :
- Rekomendasi Rumah Sakit jantung (Kardiologi) Terbaik di Malaysia, dimana pasien akan mendapatkan layanan medis perawatan jantung (kardiologi) berkualitas tinggi dengan harga terjangkau. Ada dua Rumah Sakit Jantung (Kardiologi) terbaik di Malaysia, dimana kedua Rumah Sakit tersebut memiliki Fasilitas kesehatan yang terbaru dan ter-update. Selain itu, dokter yang menangani juga kompeten dan sudah menangani pasien selama puluhan tahun.
- Pengaturan terkait booking appointment dengan dokter spesialis, transportasi, hotel dll
- Menghemat waktu dan biaya, karena kami akan membantu mengaturkan perjalanan medis Anda agar berjalan lancar dan cepat
- Pengurusan Klaim Asuransi*
- Masih bisa berkonsultasi dengan Dokter Spesialis yang Menangani meskipun sudah pulang ke tanah air
Di tengah situasi pandemi Covid-19 ini, kami juga menyediakan layanan konsultasi online dengan Dokter Spesialis Terbaik di Malaysia, solusi aman tetap bisa terhubung dengan pakar kesehatan terbaik tanpa harus keluar rumah.
Baca juga :
Jika Anda tertarik, silakan hubungi kami, tim kami akan membantu segala inquiry Anda terkait berobat ke Malaysia .
***
Layanan Kami
MahkotaRegency.ID merupakan Website Resmi Kantor Perwakilan Rumah Sakit Mahkota Medical Centre & Regency Specialist Hospital di Indonesia.
Berikut Adalah Layanan yang Dapat Kami Berikan:
- Informasi lengkap tentang Rumah Sakit
- Rekomendasi Dokter Spesialis & Jadwal Dokter
- Informasi Estimasi Biaya untuk berbagai tindakan medis
- Pengurusan temu janji (Appointment)
- Pengurusan akomodasi & transportasi
- Pengurusan klaim (Medical Record, Keperluan asuransi, dll)
- Telekonsultasi dengan Dokter Spesialis Terbaik Malaysia
- Pemesanan Obat di Farmasi Rumah Sakit Malaysia
- Evakuasi Medis
- Pengaturan dan pemesan transportasi selama situasi Covid-19 sepert jet charter, air ambulance, dan ferry charter
- Pengurusan ijin MHTC
Info Lebih Lanjut:
Perwakilan Resmi (ARO) Rumah Sakit Malaysia
Alamat : JL. Baratajaya XIX No.31C, Gubeng, Kota Surabaya
24 hours Call Centre : 0838-3002-8050
E-mail : mmcsurabayaoffice@gmail.comWebsite: www.mahkotaregency.id